Pernahkah kamu merasa sangat marah pada diri sendiri ketika melakukan kesalahan? Atau mungkin merasa malu dan menyalahkan diri sendiri karena tidak mencapai standar yang kamu tetapkan? Kita semua pernah mengalaminya. Namun, terlalu keras pada diri sendiri justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan mental kita. Di sinilah pentingnya self-compassion atau welas diri.

Apa Itu Self-Compassion?

Self-compassion adalah kemampuan untuk memperlakukan diri sendiri dengan kebaikan, pengertian, dan penerimaan, terutama di saat-saat sulit. Ini berarti mengakui bahwa kita tidak sempurna, bahwa kita semua membuat kesalahan, dan bahwa penderitaan adalah bagian dari pengalaman manusia. Alih-alih mengkritik diri sendiri, kita belajar untuk memberikan dukungan dan dorongan kepada diri sendiri, seperti yang akan kita lakukan kepada seorang teman yang sedang mengalami kesulitan.

Mengapa Self-Compassion Penting untuk Kesehatan Mental?

Self-compassion memiliki banyak manfaat bagi kesehatan mental kita. Berikut beberapa di antaranya:

• Mengurangi Stres dan Kecemasan: Ketika kita berbelas kasih pada diri sendiri, kita cenderung lebih tenang dan mampu menghadapi stres dengan lebih baik. Kita tidak terlalu terpaku pada kesalahan dan kegagalan, sehingga mengurangi kecemasan.
• Meningkatkan Resiliensi: Self-compassion membantu kita bangkit kembali dari kesulitan. Kita belajar untuk menerima kegagalan sebagai bagian dari proses belajar dan tumbuh, bukan sebagai bukti ketidakmampuan kita.
• Meningkatkan Kebahagiaan dan Kepuasan Hidup: Ketika kita mencintai dan menerima diri sendiri apa adanya, kita cenderung lebih bahagia dan puas dengan hidup kita. Kita tidak lagi terlalu fokus pada kekurangan dan ketidaksempurnaan kita.
• Memperbaiki Hubungan dengan Orang Lain: Self-compassion membantu kita menjadi lebih sabar, pengertian, dan toleran terhadap orang lain. Kita lebih mampu memberikan dukungan dan empati kepada orang lain karena kita telah belajar untuk memberikan hal yang sama kepada diri sendiri.
• Mengurangi Perfeksionisme: Self-compassion membantu kita melepaskan kebutuhan untuk menjadi sempurna. Kita belajar untuk menerima bahwa kita tidak sempurna dan bahwa itu tidak apa-apa.

Bagaimana Cara Melatih Self-Compassion?

Melatih self-compassion membutuhkan waktu dan latihan, tetapi sangat mungkin untuk dilakukan. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba:

• Berbicara pada Diri Sendiri dengan Lembut: Perhatikan bagaimana kamu berbicara pada diri sendiri. Apakah kamu sering mengkritik dan menyalahkan diri sendiri? Cobalah untuk mengganti kata-kata negatif dengan kata-kata yang lebih lembut dan mendukung. Bayangkan kamu sedang berbicara kepada seorang teman yang sedang mengalami kesulitan.
• Akui Penderitaanmu: Jangan mencoba untuk menekan atau mengabaikan perasaan sakitmu. Akui bahwa kamu sedang mengalami kesulitan dan bahwa itu tidak apa-apa. Ingatlah bahwa semua orang mengalami penderitaan pada suatu waktu dalam hidup mereka.
• Latihan Mindfulness: Mindfulness membantu kita untuk hadir sepenuhnya di saat ini tanpa menghakimi. Ini membantu kita untuk menyadari perasaan dan pikiran kita tanpa terjebak di dalamnya.
• Tulis Surat Cinta untuk Diri Sendiri: Tulis surat yang berisi semua hal yang kamu sukai tentang diri sendiri. Fokus pada kekuatan, pencapaian, dan kualitas positifmu.
• Lakukan Hal-Hal yang Menyenangkan: Luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang membuatmu bahagia dan rileks. Ini bisa berupa membaca buku, mendengarkan musik, berjalan-jalan di alam, atau menghabiskan waktu bersama orang-orang yang kamu cintai.

Misalnya, kamu baru saja melakukan kesalahan di tempat kerja. Alih-alih menyalahkan diri sendiri dan merasa bodoh, cobalah untuk berkata pada diri sendiri, Tidak apa-apa, semua orang membuat kesalahan. Aku akan belajar dari kesalahan ini dan berusaha lebih baik di lain waktu.

Atau, kamu merasa tidak percaya diri dengan penampilanmu. Alih-alih fokus pada kekuranganmu, cobalah untuk fokus pada hal-hal yang kamu sukai tentang dirimu. Ingatlah bahwa kecantikan sejati berasal dari dalam.

Kesimpulan

Self-compassion adalah kunci untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kualitas hidup kita. Dengan belajar untuk mencintai dan menerima diri sendiri apa adanya, kita dapat mengurangi stres, meningkatkan resiliensi, dan menjadi lebih bahagia. Jadi, mulailah melatih self-compassion hari ini dan rasakan perbedaannya!

FAQ tentang Self-Compassion

Apa bedanya self-compassion dengan self-pity?

Self-compassion adalah tentang mengakui penderitaan dan memberikan dukungan kepada diri sendiri. Self-pity adalah tentang merasa kasihan pada diri sendiri dan terjebak dalam perasaan negatif tanpa mengambil tindakan untuk memperbaiki situasi.

Apakah self-compassion sama dengan egois?

Tidak. Self-compassion adalah tentang mencintai dan menerima diri sendiri, yang memungkinkan kita untuk lebih mencintai dan menerima orang lain. Egois adalah tentang hanya memikirkan diri sendiri dan mengabaikan kebutuhan orang lain.

Bagaimana jika saya merasa sulit untuk berbelas kasih pada diri sendiri?

Ini adalah hal yang umum. Mulailah dengan langkah-langkah kecil dan bersabar pada diri sendiri. Ingatlah bahwa melatih self-compassion membutuhkan waktu dan latihan.

Apakah ada sumber daya lain yang bisa membantu saya belajar tentang self-compassion?

Ya, ada banyak buku, artikel, dan situs web yang membahas tentang self-compassion. Kamu juga bisa mencari terapis yang memiliki spesialisasi dalam self-compassion.